Penyesuaian Tumbuhan dengan Lingkungan dan Cara Melindungi diri dari
Musuhnya _ kalau sebelumnya anda sudah membaca Penyesuaian Hewan dengan
lingkungannya dan Macam-macam cara hewan melindungi diri. Ternyata bukan hanya
berlaku pada hewan, tumbuhan sejatinya juga punya penyesuaian terhadap
lingkungan tempat tinggalnya dan cara unik melindungi diri. Sejenak kita ingat
kembali bahwa pada hewan, contoh penyesuaian diri pada hewan bisa dilihat dari
burung, dimana memiliki paruh dan bentuk kaki yang berbeda-beda, hal ini sesuai
dengan jenis makanan dan cara mereka mencari makanannya. Demikian pula kalau
kita ambil contoh dari hewan yang memiliki cara untuk melindungi diri dari
musuh atau hewan lain yang memangsanya, maka bisa melihat pada hewan musang
yang bisa berpura-pura mati, atau cicak yang bisa memutuskan ekornya. Bagaimana
dengan tumbuhan? Mari kita simak lebih lanjut.
Pada umumnya tumbuhan hidup pada
satu tempat dan menetap ditempat tersebut sepanjang hidupnya. Tempat tersebut
ada yang di tanah, di air, ada juga yang hidup pada gurun kering dan panas. Menarik
untuk mengetahui masing-masing tumbuhan tersebut, bagaimana tumbuhan tersebut
bisa bertahan hidup/ menyesuaikan diri dengan lingkungan dan cara untuk
melindungi diri dari gangguan musuh.
BENTUK PENYESUAIAN DIRI TUMBUHAN UNTUK KELANGSUNGAN HIDUPNYA |
Sumber: perpusku.com
tumbuhan
memiliki cara penyesuaian diri yang berbeda beda. Seperti misalnya pohon jati,
pohon jati akan menggugurkan daunnya pada saat kemarau yang jarang hujan. Dengan
begitu maka penguapan yang terjadi akibat terik matahari akan berkurang dan
pohon atau tumbuhan tersebut tidak mengalami kekeringan. Cara yang sama juga
dilakukan oleh pohon lain seperti pohon randu, kedongdong, dan mahoni.
Bagaimana bentuk penyesuaian diri
pada kaktus yang juga hidup pada lingkungan yang kering dan juga panas? Apakah akan
merontokkan atau menggugurkan daunnya? Tidak demikian, kaktus dapat bertahan pada kondisi lingkungan
yang panas dan kering karena memiliki daun yang unik yaitu berbentuk duri. Dengan
begitu juga akan mengurangi penguapan air dari tubuh kaktus ke lingkungan. Fungsi
daun sebagai alat fotosintesis pada kaktus digantikan oleh batangnya yang juga
mampu menyimpan air dan bagian luarnya dilindungi dengan lapisan lilin. Dengan begitu
kaktus terhindar dari kekeringan.
Bagaimana dengan tumbuhan yang
hidup di air? Kita bisa ambil salah satu contohnya yaitu teratai. Dilingkungan yang
basah, teratai memiliki daun yang lebar dan tipis hingga penguapan air terjadi
dengan mudah. Selain itu batang teratai juga punya rongga udara, fungsinya
memungkinkan teratai tetap bernapas walau akar dan batang berada di dalam air.
Masih ada contoh lain yaitu tanaman
katong semar. Jika pada umumnya tumbuhan akan tumbuh dan subur pada tanah
dengan adanya berbagai zat hara dari dalam tanah. Lain halnya dengan kantong
semar yang punya keistimewaan sendiri, kantong semar dapat menyesuaikan diri
dengan baik pada saat tumbuh di tanah yang kurang subur sekalipun. Kira-kira
kenapa demikian?
Tumbuhan unik ini mampu memenuhi
kebutuhan atau sumber zat haranya dari daun yang memiliki bentuk seperti
kantong ini. Dalam kantongnya tersebut, terdapat cairan yang dapat mengundang
serangga untuk masuk ke dalamnya. Serangga-serangga yang masukpun akan
tergelincir dan terperangkap oleh cairan dalam kantong. Serangga inilah yang
menjadi sumber zat hara bagi kantong semar. Insektivor, merupakan sebutan untuk
tumbuhan pemakan serangga.
TUMBUHAN MELINDUNGI DIRI DARI MUSUH |
Sumber: mizzaiza.com
selain pada tumbuhan yang
telah disebutkan tadi, ada contoh-contoh lain tumbuhan yang mampu melindungi
diri dari musuh atau hewan yang hendak mengusiknya. Contoh pertama bisa diamati
pada bunga mawar dan bunga bugenvil yang punya duri tajam. Dengan duri tersebut
tumbuhan ini terlindung dari hewan yang akan mengusik ataupun memakannya.
Beberapa tumbuhan juga mengandalkan
getah sebagai cara untuk melindungi diri, contohnya adalah pohon mangga, bunga
kamboja, dan bunga alamanda. Contoh lain, buah durian punya kulit yang berduri
sehingga tidak dapat dimakan oleh hewan pemangsa, dengan begitu pohon durian
dapat tumbuh dan berkembang biak dari biji yang terlindung dalam buah. Contoh yang
lain lagi ada pada buah belimbing, pada buah yang masing muda terdapat getah dan
terasa pait jika dimakan, dengan demikian buah muda tidak akan dimakan oleh
hewan dan ini merupakan cara belimbing melindungi diri dari musuh atau
pemangsanya.
0 komentar:
Post a Comment